Grab Minta Waktu Dua Bulan Penyesuaian Tarip Baru Taksi Online

Oleh : Ahmad Fadli | Jumat, 07 Juli 2017 - 13:07 WIB

Grab
Grab

INDUSTRY.co.id, Jakarta -  Pengelola taksi online meminta waktu hingga dua bulan untuk penerapan tarif atas dan bawah sesuai aturan dari Kementerian Perhubungan.

"Kita menghargai upaya pemerintah membuat aturan kita saat ini mematuhi apa yang ditetapkan hanya memang baru diumumkan kemarin tarifnya kita memerlukan waktu agar bisa menyelesaikan semua dengan baik. Perkiraan kita dalam dua bulan kedepan bisa mengikut aturan itu. Saat ini sudah mulai diaplikasikan cuma bertahap," ujar Head of Public Affairs Grab Indonesia Tri Sukma Anreianno di kantor Grab, Jakarta Selatan, kemarin.

Menurutnya, Grab Indonesia harus menjaga sistem yang sudah ada saat ini. Selain itu, kendala lainnya adalah trafik permintaan konsumen yang mencapai dua juta per hari.

"Kalau di Ilmu Ekonomi itu berarti akan ada faktor yang membatasi suplai dan domain itu. Penyesuaianya pertama kita lihat dari sisi pelanggannya sendiri, bagaimanai impactnya kepada mereka," jelasnya.

Kemudian, Tri menambahkan aturan ini juga akan berdampak pada pendapatan para mitra pengemudi. Meski demikian, pihaknya akan tetap mengoptimalkan pendapatan pengemudi dengan sistem tarif batas atas dan bawah.

"Sudah mulai kita jalankan dan analisisnya juga tentunya yang pertama mendapatkan analisisnya dari pihak pemerintah. Namun, belum bsa kami sampaikan," pungkasnya

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto Dok Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 16:19 WIB

Jasindo Salurkan Bantuan TJSL untuk Mendukung Perekonomian Masyarakat

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo menyalurkan bantuan Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia selama periode Q1 tahun 2024.…

Bahan baku plastik

Kamis, 25 April 2024 - 16:05 WIB

Impor Bahan Baku Plastik Tak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin, Ini Alasannya

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 25 April 2024 - 15:40 WIB

Di Ajang Business Forum Hari Kedua Hannover Messe, RI Pamerkan Keunggulan dan Inovasi Teknologi Industri

Paviliun Indonesia dalam Hannover Messe 2024 kembali mempersembahkan Business Forum untuk mendorong kolaborasi dan kerja sama antara para pelaku industri di dalam negeri dengan negara-negara…