Kepala Bappenas-Menteri Perdagangan Australia Bahas Infrastruktur

Oleh : Herry Barus | Kamis, 22 Juni 2017 - 06:25 WIB

Bambang Brodjonegoro. (Foto: IST)
Bambang Brodjonegoro. (Foto: IST)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro dalam lawatannya ke Sydney bertemu dengan Minister for Trade and Industry and the Minister for Regional Water, New South Wales, Australia Niall Blair.

Dalam pertemuan bilateral tersebut, kedua menteri membahas isu kerja sama yang selama ini sudah dilakukan seperti di bidang perdagangan, pertanian, financial technology, pendidikan, dan secara spesifik kerja sama infrastruktur.

Pada kesempatan tersebut, Blair menyampaikan tentang banyaknya kegiatan 'asset recycling' di Australia untuk membangun jalan, terowongan, transmisi listrik, dan yang saat ini sedang dikerjakan adalah pembangunan bandara.

"Skema 'asset recycling' ini sama seperti yang ditawarkan Indonesia sebagai skema Pembiayaan Infrastruktur Non Anggaran Pemerintah (PINA)," ujar Bambang dalam pernyataan resmi yang diterima Antara di Jakarta, Rabu (21/6/2017)

Lebih lanjut Bambang menuturkan, skema PINA di New South Wales bahkan dilakukan dalam kondisi anggaran negara tersebut mengalami surplus 4,5 miliar dolar Australia.

Hal tersebut menggarisbawahi arti penting skema pembiayaan infrastruktur dalam ekspansi infrastruktur yang sedapat mungkin menarik pihak swasta.

Kunci keberhasilan dari upaya tersebut, adalah kejelasan pemanfaatan hasil PINA atau asset recycling dalam ekspansi proyek infrastruktur.

Pemerintah Indonesia sendiri, menurut Bambang, terus mendorong partisipasi swasta untuk mengembangkan infrastruktur di Tanah Air. Keberadaan infrastruktur sangat vital untuk mendorong konektivitas, memajukan pembangunan perkotaan-pedesaan, menekan ketimpangan dan menjadi prasyarat agar Indonesia terhindar dari middle income trap country.

Adapun kebutuhan dana untuk membangun infrastruktur mencapai Rp4.796 triliun hingga 2019, yang dikontribusi oleh dana APBN/APBD senilai Rp1.978 triliun, BUMN Rp1.066 triliun dan partisipasi swasta sebesar Rp1.751 triliun.

"Di berbagai negara seperti Inggris, Thailand, Portugal, dan Brasil, mampu mendorong investasi swasta di infrastruktur melalui skema PPP hingga 40 persen dari total kebutuhan pembiayaan pembangunan infrastruktur di negara-negara tersebut. Ini yang terus didorong oleh Pemerintah," kata Bambang.

Selama berada di Australia, Bambang juga memimpin langsung delegasi tingkat tinggi Indonesia dalam rangka mempromosikan potensi investasi di bidang infrastruktur dan pariwisata, di berbagai kota besar di Australia, yakni Perth, Canberra, Sydney, Brisbane, dan Melbourne, sejak 18-23 Juni 2017. Program Tour of Australia ini digelar bekerjasama dengan Australia-Indonesia Business Council (AIBC).

Program promosi investasi ini mendapat sambutan positif dari sedikitnya 150 pengusaha ternama Australia dari berbagai sektor, mulai infrastruktur, manufaktur, jasa, dan sebagainya. Turut hadir dalam delegasi Indonesia adalah Duta Besar RI untuk Australia Y Kristiarto S Legowo, Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Bappenas Wismana Adi Suryabrata, Deputi Bidang Promosi BKPM Himawan Hariyoga, dan CEO PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) Salusra Satria.

"Promosi investasi ke Australlia ini bertujuan menarik minat investor dari Australia ke Indonesia, khususnya di sektor infrastruktur dan pariwisata sebagai bagian dari prioritas Pemerintah Indonesia saat ini serta merupakan wujud dari tindak lanjut kunjungan Presiden RI Joko Widodo ke Australia dan hasil pembicaraan bilateral dengan Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull, di Sydney, pada tanggal 26 Februari 2017 lalu," ujar Bambang.

Selain itu, Bambang Brodjonegoro juga mengadakan serangkaian pertemuan dengan sejumlah petinggi Australia, yakni Menteri Perdagangan, Investasi, dan Pariwisata Steven Ciobo, Menteri Pembangunan Internasional dan Urusan Pasifik Concetta Fierravanti-Wells di Parliament House, dan kalangan diplomatik Australia yang dipimpin oleh Secretary Frances Adamson di Kantor Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT) di Canberra, Australia.

Sektor pariwisata dan padat karya saat ini menjadi salah satu prioritas bagi Pemerintah Indonesia mengingat kontribusi ekonominya sangat signifikan dan menyerap banyak tenaga kerja. Pariwisata tercatat sebagai penyumbang devisa terbesar keempat setelah migas, batubara, dan minyak sawit.

"Pemerintah Indonesia mendorong agar semakin banyak wisatawan Australia berkunjung ke berbagai destinasi pariwisata andalan Indonesia yang dikenal dengan  10 Bali Baru  termasuk Labuan Bajo dan Flores," kata Bambang.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

InfoEkonomi.ID Sukses Gelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024

Jumat, 29 Maret 2024 - 11:53 WIB

InfoEkonomi.ID Sukses Gelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024

InfoEkonomi.ID, portal berita seputar ekonomi, keuangan dan bisnis sukses menggelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024, Kamis (28/3). Acara penghargaan yang menggandeng…

Media briefing Modal Rakyat Indonesia

Jumat, 29 Maret 2024 - 11:16 WIB

Enam Tahun Berkarya, Modal Rakyat Indonesia Terus Hadirkan Inovasi bagi Perekonomian Indonesia

Enam tahun perjalanan, namun semangat inovasi dan komitmen Modal Rakyat Indonesia terhadap kemajuan ekonomi Indonesia tetap membara. Modal Rakyat Indonesia terus menorehkan jejaknya sebagai…

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo

Jumat, 29 Maret 2024 - 10:37 WIB

Melayani dan Melindungi Pemudik Lebaran 2024

PEMERINTAH hendaknya segera memastikan kesiapan seluruh moda angkutan umum, baik darat, laut maupun udara, untuk melayani hampir 200 juta orang yang akan melakukan perjalanan mudik guna merayakan…

Ilustrasi mudik Lebaran - Dokumentasi Roojai.co.id

Jumat, 29 Maret 2024 - 10:33 WIB

Ini Tips Roojai Agar Mudik Lebaran Tenang dan Nyaman Saat Cuaca Ekstrem

Jakarta- Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada 6 April hingga 8 April 2024 mendatang. Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati menghimbau pemudik…

Peringatan Nuzululqur'an 1445 H, Menteri Basuki: Al-Qur'an Sebagai Tuntunan Menjalankan Tugas

Jumat, 29 Maret 2024 - 10:20 WIB

Peringatan Nuzululqur'an 1445 H, Menteri Basuki: Al-Qur'an Sebagai Tuntunan Menjalankan Tugas

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelenggarakan peringatan Nuzululqur'an 1445 H dan Berbuka Puasa Bersama Anak Yatim di Auditorium Kementerian PUPR, Kamis (28/03/2024).…