Pemerintah Akui Angka Kekerasan Anak Masih Tinggi

Oleh : Herry Barus | Minggu, 11 Juni 2017 - 10:18 WIB

 Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia, Yohana Yembise (Foto:poskota)
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia, Yohana Yembise (Foto:poskota)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menyayangkan kekerasan terhadap anak di Indonesia masih tinggi, dari survei mereka menyebut satu dari empat anak laki-laki dan satu dari tujuh anak perempuan mengalami kekerasan fisik.

Angka ini cukup mengkhawatirkan karena dari jumlah anak di Indonesia, yakni 87 juta anak, hampir 30 persen pernah mengalami kekerasan fisik.

"Semakin ironis lagi bahwa kekerasan ini justeru terjadi di dalam rumahnya sendiri, sekolah, lembaga pendidikan, dan lingkungan sekitar anak. Pelakunya pun adalah orang yang seharusnya melindungi anak seperti orangtua, paman, guru, bapak atau ibu tiri, atau pun orang dewasa lainnya," kata Deputi Perlindungan Anak Pribudiarta Nur Sitepu melalui rilis yang diterima Antara, Sabtu.

Dalam kegiatan yang menjadi bagian dari kampanye Bersama Lindungi Anak (BERLIAN) bersama para santri dan santriwati di Panti Asuhan Al-Mubarok, Tangerang, Jumat (9/6) lalu, Pribudiarta juga mengingatkan tentang bahaya penggunaan teknologi, khususnya gawai.

Selain positif untuk memperkaya ilmu pengetahuan, di sisi lain teknologi juga dapat menjerumuskan anak-anak melalui akses pornografi yang juga bisa menjadi bisnis hitam bagi para oknum yang tidak bertanggungjawab.

Faktanya, dari hasil pemetaan pornografi online yang dilakukan oleh Kemen PPPA, pada media sosial twitter selama September-November 2016 terdapat sekitar 20.000 tweet per hari mengenai perbincangan pornografi, dengan 14,5 persen kontennya berupa tautan gambar dan video yang menampilkan anak secara vulgar atau porno.

"Untuk menanggulangi dan mencegah terjadinya kasus-kasus anak, dibutuhkan komitmen bersama untuk melindungi anak, baik pemerintah, masyarakat, dan orang tua.," ucap dia.

Selain itu, Pribudiarta juga menyebut pentingnya peran orang tua dan pendidik untuk mencegah terjadinya kekerasan.

Dia juga berharap agar anak-anak dibekali dengan akhlak mulia dan pendidikan agama agar dapat membentengi dirinya dari segala bentuk ancaman kekerasan.

"Semoga dengan kegiatan Safari Ramadhan melalui BERLIAN ini, anak-anak dapat mengetahui bentuk-bentuk kekerasan dan cara menghindarinya," ucap dia.

Selain dihadiri oleh Deputi Perlindungan Anak Kementerian PPPA, acara ini juga dihadiri oleh pimpinan Panti Asuhan Al-Mubarok, pembimbing santri, serta para santri dan santriwati.

Acara juga diselingi oleh penampilan dari Simponi Band dan Shinta Priwit yang melakukan sosialisasi perlindungan anak melalui seni.

Rangkaian kegiatan dilakukan guna terwujudnya penajaman, koordinasi, dan sinkronisasi program pemerintah terkait pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Jumat, 26 April 2024 - 05:21 WIB

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., berkunjung ke Provinsi Bengkulu dalam rangka mengisi Orasi Ilmiah Dies Natalis Universitas Bengkulu ke-42. Kegiatan berlangsung…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Jumat, 26 April 2024 - 05:16 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri acara Silaturrahim Halal Bihalal 1445 H Pimpinan Pusat Muhammadiyah berlangsung di Gedung Cendekia Lantai dasar, auditorium KH. A. Azhar Basyir,…

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…